Sabtu, 10 September 2016

Model Atom Mekanika Gelombang

MODEL ATOM MEKANIKA GELOMBANG

Teori Atom Mekanika Kuantum didasarkan pada dualisme sifat elektron yaitu sebagai gelombang dan sebagai partikel.

Menurut de Broglie, cahaya dapat berperilaku sebagai materi dan berperilaku sebagai gelombang (dikenal dengan istilah dualisme gelombang partikel). Menurut Heisenberg, tidak mungkin menentukan kecepatan dan posisi elektron secara bersamaan, tetapi yang dapat ditentukan hanyalah kebolehjadian menemukan elektron pada jarak tertentu dari inti.
Hipotesis Louis de Broglie dan azas ketidakpastian dari Heisenberg merupakan dasar dari model Mekanika Kuantum (Gelombang) yang dikemukakan oleh ERWIN SCHRODINGER pada tahun 1927, yang mengajukan konsep orbital untuk menyatakan kedudukan elektron dalam atom dan menyatakan suatu daerah dimana elektron paling mungkin (peluang terbesar) untuk ditemukan. 
Schrodinger sependapat dengan Heisenberg bahwa kedudukan elektron dalam atom tidak dapat ditentukan secara pasti, namun yang dapat ditentukan adalah kebolehjadian menemukan elektron pada suatu titik pada jarak tertentu dari intinya.
Ruangan yang memiliki kebolehjadian terbesar ditemukannya elektron disebut orbital. Orbital menggambarkan tingkat energi elektron. Dalam mekanika kuantum, model orbital atom digambarkan menyerupai “awan”. Orbital-orbital dengan tingkat energi yang sama atau hampir sama akan membentuk sub kulit.
-------------
Kedudukan elektron dalam suatu atom dapat ditentukan oleh 4 bilangan kuantum, yaitu :
1. Bilangan kuantum utama(n)
Bilangan kuantum utama(n)menyatakan tingkat energi orbital atau kulit atom dan menyatakan ukuran orbital atom, makin besar harga n, makin besar ukuran orbital yang ditempati elektron. Bilangan kuantum utama bernilai: n=1, n=2, n=3, ......, n=7.
2. Bilangan Kuantum Azimut(l)
Bilangan kuantum azimut merupakan ukuran momentum sudut orbital elektron. Bilangan kuantum azimut menyatakan subkulit (orientasi bentuk orbital), tempat elektron berada dan menunjukkan jenis subkulit serta bentuk orbital. Harga bilangan kuantum azimut yaitu dari 0 hingga (n-1).
l=0 menyatakan subkulit s (s= sharp)
l=1 menyatakan subkulit p (p= principle)
l=2 menyatakan subkulit d (d= diffuse)
l=3 menyatakan subkulit f (f= fundamental)
Banyaknya subkulit dari suatu kulit bergantung pada banyaknya nilai bilangan kuantum azimut yang di izinkan untuk kulit itu.

3. Kuantum magnetik (m)
Bilangan kuantum magnetik menyatakan kedudukan elektron pada suatu orbital khusus dari orbital itu. Harga bilangan kuantum magnetik tergantung pada harga bilangan kuantum azimut, yaitu semua bilangan bulat mulai dari bilangan negatif(-) hingga positif(+) dari bilangan kuantum azimut.

4. Kuantum Spin (s)
Kuantum Spin menunjukkan arah perputaran elektron pada sumbunya. Dalam satu orbital, maksimum dapat beredar 2 elektron dan kedua elektron ini berputar melalui sumbu dengan arah yang berlawanan. Masing-masing diberi harga spin +1/2 atau -1/2.
S= +1/2 arah putaran searah dengan jarum jam (↑)
S=-1/2 arah putaran berlawanan dengan arah jarum jam (↓)

7 komentar:

  1. Assalamualaikum annisa, saya ditta, ingin menambahkan sedikit mteri yang telah anda bahas,mekanika kuantum ini dapat menerangkan kelamahan teori atom Bohr tentang garis-garis terpisah yang sedikit berbeda panjang gelombangnya dan memperbaiki model atom Bohr dalam hal bentuk lintasan elektron dari yang berupa lingkaran dengan jari-jari tertentu menjadi orbital dengan bentuk ruang tiga dimensi yang tertentu.Teori kuantum dari Max Planck mencoba menerangkan radiasi karakteristik yang dipancarkan oleh benda mampat. Radiasi inilah yang menunjukan sifat partikel dari gelombang. Radiasi yang dipancarkan setiap benda terjadi secara tidak kontinu (discontinue) dipancarkan dalam satuan kecil yang disebut kuanta (energi kuantum).Planck berpendapat bahwa kuanta yang berbanding lurus dengan frekuensi tertentu dari cahaya, semuanyaharus berenergi sama dan energi ini E berbanding lurusdengan.E = h.VE = Energi kuantumh = Tetapan Planck = 6,626 x 10-34 J.sV = FrekuensiPlanck menganggap hawa energi elektromagnetik yang diradiasikan oleh benda, timbul secara terputus-putus walaupun penjalarannya melalui ruang merupakan gelombang elektromagnetik yang kontinu.Einstein mengusulkan bukan saja cahaya yang dipancarkan menurut suatu kuantum pada saat tertentu tetapi juga menjalar menurut kuanta individual. Hipotesis ini menerangkan efek fotolistrik, yaitu elektron yang terpancar bila frekuensi cahaya cukup tinggi, terjadi dalam daerah cahaya tampak dan ultraungu.Hipotesa dari Max Planck dan Einstein menghasilkan rumusan empiris tentang efek fotolistrik yaitu :hV = Kmaks + hVohV = Isi energi dari masing-masing kuantum cahaya datangKmaks = Energi fotoelektron maksimumhVo = Energi minimum yang diperlukan untuk melepaskan sebuah elektron dari permukaan logam yang disinari.

    BalasHapus
  2. Ditta Terimakasih banyak telah menambahkan materi saya. semoga dapat bermanfaat

    BalasHapus
  3. assalamualaikum
    dapatkah suatu atom memiliki nomor bilangan kuantum yang sama?

    BalasHapus
  4. baiklah terimakasih hermaliza atas pertanyaannya. saya akan mencoba menjawab. jawabannya adalah BISA. tetapi hanya di salah satu, atau salah duanya. sebab, tak ada dua buah atom yang memiliki persis 4bilangan kuantum yang sama. terimakasih

    BalasHapus
  5. Model atom mekanika gelombang apa

    BalasHapus
  6. Model atom mekanika gelimbang apa

    BalasHapus
  7. Watch the Future: The Rise and Fall of 'Sega Genesis - VCR - VCR
    Watch the Future: The Rise and Fall of 'Sega Genesis - VCR - VCR. VCR. The most comprehensive collection download youtube videos to mp3 of animated GIFs on the internet!

    BalasHapus